Hanin Mazaya
Rabu, 24 Oktober 2012 12:35:36
WINA (Arrahmah.com) - Facebook dan Twitter, situs jejaring sosial yang terkemuka di dunia, semakin sering digunakan oleh "teroris" untuk merekrut simpatisan dan menyebarkan propaganda mereka, ungkap sebuah laporan PBB pada Senin (22/10/2012).
PBB mengklaim internet berbasis media sosial sering digunakan oleh kelompok "ekstrimis" sebagai fasilitator komunikasi di antara pelaku "teror".
Laporan ini diteliti oleh urusan Narkoba dan Kriminal PBB dan dirilis selama pertemuan "kontra-terorisme" di Wina.
PBB menyerukan negara-negara anggotanya untuk meratifikasi undang-undang untuk mencegah apa yang mereka sebut sebagai terorisme cyber.
Menteri Pertahanan AS, Leon Panetta mengklaim bahwa Pentagon dan intelijen amerika melihat adanya peningkatan ancaman cyber. Ini bisa menjadi sangat menghancurkan seperti serangan 11 September jika tidak dihentikan, klaimnya. (haninmazaya/arrahmah.com)
Baca Juga:
Anda sedang membaca artikel tentang
Laporan PBB : Jejaring sosial digunakan sebagai alat perekrutan "teroris"
Dengan url
http://islamharmonis.blogspot.com/2012/10/laporan-pbb-jejaring-sosial-digunakan.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Laporan PBB : Jejaring sosial digunakan sebagai alat perekrutan "teroris"
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Laporan PBB : Jejaring sosial digunakan sebagai alat perekrutan "teroris"
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar